Sudah bukan hal yang asing lagi bahwa aset kripto terus naik daun terutama sejak pandemi melanda di Indonesia. Terlebih karena kripto merupakan instrumen investasi yang baru di kalangan masyarakat, banyak orang yang jadi takut tertinggal trend atau FOMO Fear of Missing Out (FOMO) kemudian langsung memutuskan untuk menjadi investor secara impulsif.
Sikap impulsif saat melakukan transaksi aset kripto tanpa didasari ilmu dan analisa yang cukup inilah yang membuat para trader atau investor pemula menjadi sangat rentan mengalami kerugian ataupun menjadi korban penipuan (scam) yang belakangan ini cukup marak terjadi. Agar terhindar dari boncos karena FOMO dan salah keputusan ataupun tersandung kasus scam, maka berikut ini ada beberapa tips trading kripto anti boncos untuk para pemula.
1. Melakukan Analisis dan Mempelajari Aset Kripto yang Dipilih
Tips trading yang pertama bagi para pemula yaitu adalah melakukan analisis dan mempelajari lebih dalam mengenai aset kripto yang akan dipilih. Sebab, dengan menentukan jenis aset yang benar, kamu dapat memiliki prospek keuntungan di sana. Dengan mengetahui reputasi dan profil mengenai aset kripto yang kamu pilih tentu akan membantumu untuk menghindari resiko kerugian yang mungkin akan terjadi.
Selain itu, melakukan analisis mengenai aset kripto yang kamu pilih juga akan membuatmu mampu untuk membaca trend sebuah aset kripto di pasaran. Hal ini tentu akan mengurangi resiko kerugian sembari mempersiapkan strategi trading yang baru. Sebab, investor yang salam dalam membaca trend pasar akan membuat keputusan trading atau investasi dan salah serta akan menyebabkan kerugian.
2. Menggunakan Uang Dingin dengan Bijaksana
Trader yang FOMO umumnya akan secara impulsif memasukkan uang panas miliknya dengan harapan akan memberikan imbal hasil yang memuaskan. Namun, setiap jenis instrumen investasi tentu memiliki resiko yang harus dipertimbangkan begitu juga dengan aset kripto.
Hal inilah yang membuat para trader kripto harus menggunakan uang dingin yang memang tidak akan dalam waktu dekat agar jika terjadi kerugian, para trader tidak akan mengalami kesulitan finansial setelahnya.
3. Melakukan Transaksi Jual-Beli Pada Momen yang Tepat
Pastikan para trader untuk melakukan transaksi Jual-Beli aset kripto pada momen yang tepat agar dapat menghasilkan keuntungan yang maksimal.Dimana, pembelian kripto harusnya dilakukan saat harga sedang murah dengan membuat acuan sendiri kapan aset tersebut mulai dikatakan murah.
Sebab, setiap orang memiliki tujuan trading yang berbeda-beda sehingga batas acuan suatu aset dikatakan murah pun juga akan berbeda. Ada yang menggunakan acuan harga termurah dalam 24 jam terakhir ada pula harga termurah dari rata-rata perubahan harga dalam seminggu.
Lalu perhatikan juga selisih harga antara saat melakukan transaksi beli dan jual, karena persentase keuntungan yang bisa kamu dapatkan berasal dari selisih harga tersebut.
4. Beli Perlahan dan Tidak FOMO
Terkadang, perilaku FOMO menyebabkan seorang trader khususnya pemula memasukkan sejumlah uang dalam waktu yang bersamaan dalam suatu aset kripto tertentu secara impulsif tanpa melakukan analisa.
FOMO di dalam kripto akan membuat seseorang masuk ke dalam jebakan psikologis dan justru akan melakukan pembelian aset saat harganya tinggi karena tidak ingin ketinggalan trend.
Jadi, para trader pemula dapat memulai trading dengan membeli aset kripto sedikit demi sedikit untuk meminimalisir terjadinya resiko yang tidak diinginkan. Kamu dapat membelinya saat harga aset turun dan jangan beli lagi saat harganya naik.
Sebab hal tersebut akan mempengaruhi harga beli rata-rata karena semakin rendah harga belinya maka akan lebih menguntungkan saat aset tersebut meningkat harganya.
Lengkapi Analisis Kriptomu dengan Aplikasi WikiBit
Setelah mengetahui tips trading kripto anti boncos untuk para pemula, kamu tentu jadi paham betapa pentingnya melakukan analisis sebelum menentukan keputusan investasi. Semua analisis tersebut tentu membutuhkan dukungan data untuk memperkuat keputusan yang dibuat menjadi semakin valid.
Semua kebutuhan data analisis kriptomu kini bisa didapatkan dengan mudah hanya cukup dengan akses satu aplikasi saja, yaitu WikiBit. Sebab, Aplikasi WikiBit menyediakan berbagai data yang dibutuhkan oleh para investor ataupun trader kripto seperti profil aset, proyek yang dikembangkan, white paper, reputasi, status regulasi bahkan hingga sosok dibalik pengembangan aset tersebut secara lengkap dan jelas.
Tentu adanya WikiBit akan sangat membantu para investor untuk melakukan analisis, menentukan keputusan, memaksimalkan keuntungan dan juga meminimalisir kerugian yang mungkin akan terjadi. Kini, Aplikasi WikiBit bisa kamu dapatkan dengan mudah dan gratis hanya dengan mengunduhnya di playstore ataupun apps store pada smartphonemu. Yuk download sekarang!
Posting Komentar untuk "Catat! Ini Dia 4 Tips Trading Kripto Anti Boncos untuk Pemula!"