Pandemi Covid-19 membuat berbagai sektor kehidupan terkena imbasnya, termasuk sektor bisnis dan perusahaan yang harus menghadapi masa yang penuh ketidakpastian tersebut. Dalam menghadapi masa-masa sulit ini, butuh peningkatan SDM (Sumber Daya Manusia) yang mempunyai kreatifitas dan pikiran inovatif dalam menjawab tantangan yang ada.
Peningkatan sumber daya manusia ini langsung terhubung terhadap inovasi yang dapat dilakukan oleh sebuah perusahaan. Hasil penelitian dari Asia Development Blog yang meneliti 27.000 perusahaan di 27 negara berkembang, menyatakan bahwa perusahaan yang memberikan pelatihan formal kepada karyawannnya sebesar 7,5 hingga 7,7%.
Maka, hal ini akan membuka kemungkinan lebih besar ditemukannya inovasi terkait produk yang dihasilkan atau proses bisnis baru di perusahaan tersebut. Melihat kondisi ini, Universitas Pertamina berupaya untuk menghasilkan lulusan terbaik universitas.
Rektor Universitas Pertamina Prof. Ir IGN Wiratmaja Puja dalam acara Dies Natalis Universitas Pertamina yang ke-6 mengatakan upaya dalam mewujudkan lulusan terbaik adalah melakukan kolaborasi dengan berbagai instansi dan para pemangku kepentingan untuk melihat klasifikasi SDM yang dunia industri butuhkan.
Sebagai salah satu bentuk usaha dalam menghasilkan lulusan dengan employabilitas tinggi, universitas satu ini memberikan kesempatan kepada para mahasiswanya untuk melakukan kerja praktik langsung di PT Pertamina (Persero) maupun anak perusahaannya.
Tidak hanya itu, ada 40 dosen yang memiliki latar belakang praktisi baik dari ekosistem PT Pertamina (Persero) ataupun dari dunia industri. Kurikulum Universitas Pertamina sendiri telah mengakomodasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Salah satunya dengan menyediakan mata kuliah critical thinking dan creative problem solving.
Dan juga telah melibatkan para mahasiswa dalam berbagai riset dan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dengan tujuan meningkatkan kreativitas mahasiswa. Dalam aspek publikasi penelitian, Universitas Pertamina kini meraih top 100 Afiliasi SINTA (Affiliation by Overall SINTA Score), juga tercatat menjadi penerima hibah Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) terbanyak di wilayah LLDIKTI 3 Jabodatabek.
Di peringatan ulang tahunnya yang keenam, Universitas Pertamina pun telah menandantangani kesepakatan bersama instansi dan institusi, seperti Pemerintah Provinsi Riau, Institut Teknologi Kalimantan, Universitas Pertahanan, Universitas Trisakti, dan Himpunan Ahli Geologi Indonesia.
Pada tahun 2020 kemarin, 58,43% lulusan universitas berjuluk Kampus Energi ini mendapatkan pekerjaan, sebesar 6,78% menjadi seorang entepreneur dengan rata-rata menunggu hanya selama 5 bulan setelah lulus. Sementara 7,48% sisanya melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi.
Begitulah upaya Universitas Pertamina dalam mewujudkan lulusan yang kreatif dan inovatif. Kunjungi website universitaspertamina.ac.id untuk memperoleh informasi yang lebih banyak. Semoga bermanfaat!
Posting Komentar untuk "Universitas Pertamina: Kuatkan Sinergi Penta Helix Untuk Meningkatkan Lulusan Inovatif"